Thursday, November 1, 2012

Badai Sandy



Prakiraan cuaca mengatakan cuaca di sepanjang pantai timur Amerika Serikat akan memburuk sejak hari Senin tanggal 29 Oktober 2012 waktu setempat, saat salah satu badai terbesar dalam sejarah menerjang daratan disertai hujan lebat dan angin kencang menuju kawasan luas dengan penduduk terpadat di Amerika Serikat.
Badai Sandy bergerak ke utara menelusuri lepas pantai timur Amerika dan diperkirakan akan bergabung dengan dua badai musim dingin, yang menciptakan super badai hibrida menuju wilayah hunian berpenduduk sekitar 60 juta orang.  Badai tersebut diperkirakan akan menuju wilayah daratan, Senin malam pada tanggal 29 Oktober 2012 waktu setempat atau pada hari Selasa WIB.

Para peramal cuaca memperkirakan badai itu akan membawa angin berkekuatan topan ke bagian-bagian pantai dari mulai Virginia ke Massachusetts. Dinas Cuaca Nasional memperkirakan peningkatan kekuatan badai yang mengancam nyawa yang dapat menaikkan pasang hingga setinggi lebih dari tiga meter di pelabuhan New York. Badai Sandy yang dikategorikan siklon pasca tropis ini melewati New Jersey pada pukul 20.00 waktu setempat dengan angin berkecepatan sekitar 129 km/ jam. Sandy dikategorikan dari topan menjadi badai pada senin malam saat badai mendekati pesisir dan bertabrakan dengan sistem cuasa musim dingin. Di New York sendiri sudah sekitar 375.000 warga yang diperintahkan untuk meninggalkan daerah rendah di Manhattan dan daerah lainnya karena sungai Hudson dan East meluap.

Sekitar 60 juta warga merasakan dampak dari badai Sandy ini. Dan sudah ratusan ribu orang di evakuasi untuk meninggalkan rumah mereka. Badai itu telah memaksa kota-kota besar termasuk Washington, Philadelphia dan New York untuk menutup sekolah-sekolah dan jaringan angkutan umum.  Bursa saham New York tutup hari Senin, dan PBB telah membatalkan pertemuan-pertemuan dan menutup  perkantorannya. Dikabarkan sudah 97 orang korban jiwa meninggal.

No comments:

Post a Comment