Tuesday, March 17, 2015
Wajah Pria ini bisa berubah- ubah
Rindu sebuah surat
Pagi ini saya berkunjung ke rumah nenek dan baru mau masuk ke dalam dari luar halaman datang Pak pos membawa surat. Saya hampiri beliau dan ketika menerima surat tersebut saya jadi ingat masa lalu ketika masih sekolah.
Tidakah jika kita menerima SMS merupakan hal biasa dijaman ini. Tetapi jika kita menerima sepucuk surat, ada suatu kebahagiaan tersendiri saat menerimanya, menyobeknya dan membacanya. Apalagi surat itu dari seseorang tercinta atau surat dari mantan, surat dari seorang anak yang bekerja jauh di luar negeri bahkan surat tagihan pun awalnya menyenangkan tetapi begitu dibuka melihat angka nominalnya maka langsung di buang ke tempat sampah.
Surat menyurat antar Manusia itu sudah ada sejak ratusan tahun lalu mungkin ribuan tahun lalu pakai batu atau daun. Pada zaman dahulu untuk mengirim surat biasanya menggunakan jasa burung merpati, kerbau, gajah atau kurir Manusia yang bisa menempuh jarak jauh sampai ratusan kilo meter hingga surat itu sampai nya bisa berbulan- bulan. Bayangkan kalau ingin memberitahukan bahwa orang tua kita sakit. Namanya juga zaman dahulu cuma para Raja dan Istana saja yang melakukan itu untuk kepentingan negara atau perdagangan.
Sejalan dengan waktu teknologi pendukungnya juga semakin maju pesat dengan adanya revolusi industri, penemuan kapal laut, pesawat udara, kendaraan sehingga pengirimannya bisa dipercepat.
Lalu apa sih istimewanya surat ini? Ada ciri khas dan efek kejiwaannya jika kita menerima sepucuk surat. Pertama seseorang itu menulis dengan tangannya sendiri melalui pena yang artinya antara hati dan pikiran bersatu. Efek kejiwaannya besar bagi yang merasakan apa isi ungkapan sebuah surat itu. Lalu wañgi dari kertas, tinta, pulpen pun bisa mempengaruhi kegembiraan seseorang. Kadang sepucuk surat yang dari jauh itu punya cerita spesial misalnya surat nya melintas negara- negara, melintas lautan atau udara. Banyak stempel atau cap-nya di amplop nya memberikan kesan sepucuk surat ini sudah melanglang buana. Terkadang perangko nya juga dikoleksi selain berharga juga merupakan kebanggaan tersendiri.
Jika kita pethatikan, Wanita itu suka menyimpan surat- surat mantan, sahabat, orang tua. Terutama sepucuk surat cinta masa lalu itu lebih berharga daripada surat jaman sekarang yang diketik pakai komputer atau melalui pesan singkat teks. Bayangkan jika seorang Wanita itu setelah puluhan tahun menyimpannya dan Pria itu jadi suaminya sekarang yang mana Pria itulah pertama kali mengirimkan surat cinta kepadanya. Ketika hubungan rumah tangga sudah meredup, tidak ada salahnya membuka kenangan dengan cara membacakannya bersama-sama sambil minum teh. Secara kejiwaan nilai dari surat lama itu akan menambah keharmonisan yang tiada ada batasnya.
Seperti nenek saya ini ketika saya serahkan suratnya, dia kelihatan sangat senang terlihat dari raut wajahnya. Ketika beliau membukanya, ada terdengar suara kenangan yang indah didengar yaitu saat amplop nya di sobek ujung-nya lalu ditarik isinya dan dibaca secara pelan. Sejenak dahinya berkerut lalu tersenyum dan kadang mengusap dada tanda lega atau tidak kuatir.
Generasi tua seperti nenek saya ini masih menggunakan jasa pos dalam surat menyurat nya. Namun ada beberapa orang yang masih gemar menulis surat menggunakan tangan dan mengirimnya melalui Kantor Pos. Tahun 1990 an jika kita melancong ke luar negeri pasti membeli pos card dan sangat pedangannya selalu laris oleh turis yang membeli pos card, perangko, cindera mata. Tetapi zaman sudah berubah dan serba canggih, cukup bidik lokasinya menggunakan smartphone lalu dalam hitungan detik gambar atau cerita kita sudah sampai ke orang yang dirumah.
Tetapi bukan itu seni daripada sistem konvensional ini. Kepuasan dan keindahan mengirim surat pakai pos itu tidak ternilai harganya.
Mari kita coba melakukannya lagi dan coba rasakan apakah benar demikian?
*buat Dsr
I am too Sexy and hot
Zaman sekarang kendaraan semakin terlihat sexy lekukan body nya, desain lampu-lampunya, sepatunya (wheels), interiornya, warnanya. Istilahnya tidak hanya Wanita saja yang bersolek tspi kendaraan pun mem per cantik diri.
Kaum Pria identik dengan jenis SUV, jeep,double cabin, sedan sporty tapi itu sudah berlalu justru Wanita sekarang menyukai kendaraan para Pria ini. Mereka menganggap lebih percaya diri, serasa mengendarai kendaraan Pria, menguasai jalanan, lebih dihargai oleh sesama pengguna jalan. Hhmm mari kita tukar pemikiran Wanita dengan Pria berikut ini.
Pria identik dengan Wanita oleh sebab itu desain kendaraan haruslah ada karakter feminim-nya. Desain tersebut tidak akan terlihat kaku bentuknya berbeda dengan kendaraan yang tadi sudah saya sebut diatas. Mereka yang men desain kendaraan itu membayangkan lekuk tubuh seorang Wanita tetapi tidak semuanya desain keseluruhan feminim, tentu ada bagian- bagian yang "macho" agar seimbang.
Berikut beberapa kendaraan yang menurut saya sexy bentuknya:
**
Model Wanita yang ini sudah jelas sexy, ibaratnya kalau lihat model kendaraan yang dibawah ini bayangan kita seolah melihat Wanita cantik. Karena bagi Pria kendaraan mereka itu sosoknya sebagai Wanita cantik dan sexy.
2 luv
TR3-B pesawat teknologi Alien?
Banyak spekulasi dan gunjingan mengenai kebenaran pesawat misterius hipersonik militer Amerika ini. Belum ada bukti jelas bahwa itu adalah bukti dari keberadaan pesawat siluman tercanggih milik militer Amerika. Banyak saksi- saksi melihat jejak- jejaknya di udara, bahkan photonya tersebar dan videonya juga bisa kita lihat di internet.
Pesawat ini dinamai TR3-B adalah jenis pesawat stealth atau siluman (anti gravity) atau teknologi melayang yang mempunyai kecepatan super hipersonik. Kenapa pesawat ini sangat misterius dan rahasia? Menurut sumber dan pemberitaan, kemungkinan pesawat ini mengadaptasi atau hasil teknologi E.T extra terrestrial atau Alien dengan teknologi Manusia. Namun ada juga menyebutnya pesawat dengan teknologi nuklir.
Pesawat ini bisa melaju diatas kecepatan suara dan terbang secara vertikal dan horisontal tanpa ada suara terdeteksi sedikit pun tanpa jejak asap. Jika teknologi nuklir bisa jadi tidak bersuara dan tanpa pembuangan asap. Bentuknya yang segi tiga dengan lampu aneh di setiap ujung sayapnya menambah kesan Alien dan yang lebih canggih nya lagi ialah adanya cahaya bulat di tengàh pesawat yang diaktifkan jika akan terbang dengan kecepatan super hipersonik. Bahkan dalam video rekaman seseorang di internet, kameranya tidak bisa menangkap kecepatan yang sangat tinggi itu. Tidak berbeda dengan U.F.O ketika menghilang.
Saksi- saksi mata mungkin bingung antara UFO Alien dan pesawat ini (memang benda ini belum diketahui jenisnya) tetapi yang menariknya lagi adalah bahwa di area 51 Nevada Amerika ini memang lokasi militer Amerika paling rahasia dan pesawat TR3-B inilah kemungkinan dibuat disini. Mungkinkah pihak militer Amerika sudah lama bekerja sama dengan pihak Alien? Mengingat kejatuhan piring terbang di Roswel?
Menurut media terkenal di internet bahwa 100% pesawat teknologi Alien ini ada.
Berikut photo- photonya.
Cerita singkat jadi Inspirasi
Jam alarm berbunyi, waktu menunjukan pukul 5 pagi. Dinginnya pagi itu membuat malas untuk menyibakan selimut. Berjalan dari tempat tidur ke kamar mandi bagaikan satu kilo meter jauhnya. Terangnya kamar mandi menyilaukan mata ini.
Saya seorang karyawan di perusahaan swasta yang sudah bekerja hampir 9 tahun. Walaupun terkesan lama tetapi saya belum menikah juga. Mungkin saya terlalu sibuk dan mementingkan pekerjaan daripada bersosialisasi. Sebetulnya tidak begitu juga, saya sering berkumpul dengan rekan sepekerjaan baik pria ataupun wanita. Tapi apa yang membuat saya masih sendiri? Teman- teman sih bilang saya orangnya supel, baik hati, ga jelek amat, menarik lawan jenis tentunya, sebetulnya teman-teman wanita ada sih yang main mata atau benar kelilipan. Apa saya yang ga ngerti dengan cara Wanita atau memang belum ada yang kena di hati. Tapi sudahlah, saya yakin masih ada seseorang diluar sana "the truth is out the house" atau bisa jadi di depan batang hidung ku jodohnya itu.
Kalau kilas balik masa muda, dulu saya sangat hobi melukis, gairah saya itu melukis, apapun jadi inspirasi kalau sudah namanya melukis. Sempat masuk fakultas seni rupa beberapa semester namun tidak dilanjutkan sebab saya ikut kuliah lagi mengambil jurusan yang jauh berbeda dengan keinginan saya. Saat itu saya lebih jauh memikirkan masa depan agar bisa cepat bekerja. Dalam hati memang bertolak belakang tetapi harus dipaksakan hingga saya menyandang gelar sarjana. Begitulah awalnya.
Kemudian,
Ternyata setelah dapat pekerjaan, saya tidak menyangka dapat pekerjaan yang kurang saya suka. Ini kedua kalinya ada perbedaan dengan gairah dan hati saya. Ini akibat dari keputusan saya sebelumnya, maka tentu saya harus menerimanya. Misi saya jadi berubah, sekarang lebih kepada penghasilan. Senang rasanya dapat gaji pertama dan langsung habis. Pekerjaan tetap harus punya tanggung jawab kepada perusahaan, pelanggan dan sesama karyawan. Bagi saya semuanya menyenangkan pada akhirnya. Lupa deh sama melukis. Promosi jabatan saya dapatkan dan penghasilan juga bertambah. Setiap Manusia mempunyai impian dan salah satunya adalah saya ingin punya rumah. Saya gambar sendiri luar maupun dalamnya. Saya ambil rumah sederhana tapi ada punya kelebihan lahan. Akhirnya terlaksana juga walau harus menyicil setiap bulannya. Tidak terasa waktu terus bergulir, hingga ada keinginan untuk mengganti kendaraan tua ini dengan yang tahun muda. Dari sini pun saya sudah berpikir membeli kendaraan yang isinya banyak.
Dua hal sudah terlaksana, sekarang saya menikmati semua itu bahwa yang saya lakukan dengan membelinya merupakan kebutuhan penting bukan menghamburkan uang.
Setiap pulang malam hanya bisa mandi, makan dan tidur, main gadget saja sudah malas karena keburu ngantuk. Hari demi hari berlalu, bulan ke bulan berganti hingga pindah tahun, namun semuanya tetap apa adanya dan istilahnya seolah tidak bergerak mungkin sedikit membosankan. Walau keluar kota sama orang tua tetap ada yang kurang nyaman di hati. Ada hal atau sesuatu yang hilang. Mungkin pacar atau calon istri? Mungkin, bisa jadi. Tapi dimana calon istriku itu? Apakah saya terlalu acuh? Milih- milih? Ah ga juga sih. Orang tuaku agak cemas juga melihat keadaanku ini. Pernah saya dijodohkan, tapi ga "frontal" banget. Dipertemukan secara tidak sengaja. Ceweknya manis, sopan, ramah pokoknya idaman deh dengan raut wajahnya yang wanita banget. Tapi aku kenapa ga klik yah? Setiap malam saya pelajari, apa sih yang sebenarnya saya cari dari Wanita? Lama saya pelajari hingga bosan sendiri. Cowok kan biasanya cari yang body-nya mantap, mukanya "so cute", perhatian bak pramugari, suka selfie, baik hati. Wah kreterianya sudah basi Bro, semua juga pingin begitu kalau nanya cewek juga sama. Apalagi cewek lebih mem fokus kan pribadinya, seperti punya mobil pribadi, rumah pribadi, deposito pribadi, perhiasan pribadi iya kan (ga semua kan Sis?) Maaf- maaf saja kalau saya berpikir seperti itu waktu saya masih sekolah. Ini jaman nya beda tipis.
Diceritakan:
Hari yang indah untuk berkunjung ke rumah teman. hari minggu yang tenang. Sambil ngobrol disajikan kopi dan ketela goreng, wah indah memang hidup ini. Makanan cocok dengan suasana rumah temanku yang kuno. Sudah kira- kira satu jam kami ngobrol sana sini tapi bukan gosip Bro, tiba- tiba datang seorang Wanita mengenakan baju rok warna merah semerah bara api. Jalannya halus tekanannya dengan bunyi ketok ketak bagai kode buatku. Mata ini terpesona atas datangnya Malaikat cantik (*cantik itu relatif yah) dan bumi berguncang kala dia pun tersenyum dengan tatapan mata yang sanggup melelehkan gunung es di kutub selatan. Saya ga ingat berapa detik proses itu tetapi yang saya rasakan dunia tiba-tiba lambat berputarnya dan tidak ada apapun sepanjang horison selain Wanita berbaju merah itu, itu menurut penglihatan saya. Saya terkejut dan terpaku tanpa di martil sehingga teman saya pun heran. "Biasa aja deh, kamu lihat si Wina mirip liat Beyonce!".
Kemudian saya pun bertanya ke temanku siapa Wina itu. Ternyata teman bekerja adiknya. Saya cuma bilang "ooh..dia".
Dalam hati saya jingkrak dan tersenyum sendiri.
Malam ini saya sedikit ada kekuatan yang ga tahu darimana asalnya. Tapi kenapa jadi terbayang wajah si Wina? Pikiran saya terus berkata dan bertanya. Jangan- jangan itu yang namanya cinta jatuh pada pandangan pertama. Tapi masa iya? Akhirnya mata ini pun tertutup rapat karena sudah letih dan besok harus bangun pagi (lagi)
Beberapa hari kemudian:
Terik matahari kian menyengat, saya pun pergi mencari minuman dingin ke mini mart. Pas mau masuk ....ternyata ada si Wina mau masuk juga, wow kebetulankah? Wow apa yang sedang terjadi!
Malam ini saya nonton televisi ditemani makanan ringan alias kacang goreng, lalu ada jus mangga dan kue bolu buatan Ibu yang lezat tiada bandingnya. Kemudian saat giliran berita malam, pandangan saya terlalu fokus dengan beritanya dan pembawa beritanya, lama- lama kenapa wajah reporter itu mirip Wina? Saya gosok mata ini hingga sadar bahwa itu bukan dia tapi mirip kali yah. Langsung saya sambar HP dan.....
"Hei Bro, inget kan si Wina? Dia kerja dimana sih?".
Akhirnya saya tertawa sendiri, memang dia reporter stasiun televisi itu sudah lama. Berarti saya sering dong lihat dia tiap hari baca berita. Saya berpikir kenapa waktu dia ke rumah temanku itu jadi luar biasa? Apa karena dia memakai baju warna merah? Apa karena reporter ga perlu di lihat? Maksudnya, buat apa fokus pada kebiasaan? Tiap hàri kan ada dan wajar.
Ok Wina itu kan reporter berarti okay dong, ga ada reporter yang ga okay. kok bisa warna baju berpengaruh pada seseorang dan apa hubungannya dengan cinta? Langsung saya browsing internet dan kata pakar sih memang ada. Oh... jadi saya jatuh cinta sama baju merahnya? Tentu tidak kan. Bajunya itu ibarat katalisator doang. Jadi saya ini tertarik dengan sesuatu benda atau warna bisa juga bentuk yang sesuai dengan karakter otak ini. Mungkin waktu kecil pernah lihat atau ada moment yang membuat seseorang langsung klik atas dasar hal tersebut. Bingung? Udah ga usah dipikirin.
Hari- hari saya sekarang ini berbeda ada yang namanya Wina. Wanita hasil kolaborasi warna dan hati. Ehmm kedengarannya Eropa banget namanya. Ternyata dia memang yang saya cari dari semua teori pertanyaan saya itu maka terjawablah. Masa-masa pacaran memang selalu indah terus, tapi saya coba menggali semua kepribadian dia dengan beberapa contoh kasus dan saya praktekan secara diam-diam. Tetap saja dia itu sama karakternya, nalurinya,cara perhatiannya. Begitupun dia terhadap saya dan justru kadang saya terjebak. Wow bintangnya apa sih kok bisa cocok begini? Saya kan bintang Capricorn, oh ternyata dia kejora. Ini nih pasangan abadi yang klop banget. Mau dibulak balik tetap pas dan nyata loh. Tapi saingannya Virgo. Sudah takdir!
Iseng saya ke toko buku untuk beli kanvas dan alat- alat melukis.
Apa yang mau saya lukis bukanlah wajah Wina ku tetapi lukisan abstrak yang meng ekspresikan cinta kita.
Dua jam akhirnya selesai lalu saya bungkus buat kejutan dia besok. Pagi ini lukisan nya saya antar ke tempat dia bekerja dan saya simpan di atas meja kerjanya secara rahasia. Saya datang lebih awal biar ga ketemu dia.
Siangnya pas jam istirahat dia hubungi saya,
"Hey sayang, ini lukisan buatanmu bagus banget, aku sukaaaa sekaliiii, thank youuu hon"
Lalu aku tersenyum, padahal yesss!!!!
"Ah sayang makasih, kamu tau artinya?"
Wina pun dengan suara beratnya bahagia bilang,
"Tentu dong, itu kan perasaan kita berdua, kan banyak merahnya".
Wow...cuma itu kata buat dia. Yesss!!!
Lalu dia bilang lagi,
"Oh iya, ada client tadi disini mereka dari Los Angeles katanya bisa ga lukisan itu dibeli? Aku bilang yang ini tidak untuk dijual soalnya hadiah dari tunanganku. Tapi kalau mau nanti saya akan bilang untuk dibuat lukisan seperti ini".
Wow..lagi..buat dia! cerdas banget jawabannya itu, dasar reporter!
Semenjak kejadian itu, saya menghabiskan waktu untuk melukis. Tetapi saya lakukan kalau ada libur kerja saja. Ternyata tanggapan dari teman- teman sangat positif. Mereka pada beli untuk hiasan dinding kamar, ruang tamu, ruang keluarga. Wohhh saya kebanjiran order nih. Ehmm gimana caranya? Akhirnya saya membatasi waktu pengirimannya tapi tidak orderannya. Maksudnya satu lukisan buat satu minggu. Jadi cuma hari minggu saja saya bisa melukis dan hebatnya Wina ku ini, dia membantu saya baik memberikan inspirasi yang spontan, memberikan ide segarnya dan teknisnya juga dia bisa. Indah bukan? Begini nih kalau Reporter punya jiwa seni dan calon istri paling mantap. Ga salah merah itu ada hikmahnya.
Tahun berganti dan kami sudah menjadi suami istri dengan bayi lucu dipangkuan. Saya sudah tidak bekerja lagi di perusahaan itu, istri saya juga berhenti sebagai reporter dia mau mengurus bayi mungil saja dan saya berprofesi sebagai pelukis dengan membuka galeri, mengadakan pameran dan kami tinggal di Bali hidup sederhana namun bahagia.
"Terkadang seseorang bisa menemukan sisi jiwanya dan melakukannya dan dialah orang yang paling beruntung dalam hidupnya"
*Persembahan:
Buat Keluarga di Bali.
Cerita yang menyentuh hati
Tidak selalu hidup berada di puncak gunung. Kebanyakan dimulai dari bawah. Ada juga yang sudah duluan di puncak, biasanya keluarga anak orang berada. Tetapi tidak semua orang berada berpikiran se-enaknya kepada penerusnya. Jadilah tukang gosok kamar mandi dulu baru bisa jadi Manager tangguh. Itu prinsip mereka. Perjuangan untuk menjadi seseorang yang hebat tidaklah mudah. Waktu juga yang menebusnya, ada faktor keberuntungan di dalamnya, sebuah doa- doa orang tua kita dan apa yang disebut sebagai takdir.
Dan bagaimana dengan seseorang yang sedang meneruskan perjuangan hidup nya tiba- tiba kehilangan semuanya termasuk anak dan istrinya. Kehancuran yang tiba- tiba bagaikan angin topan membinasakankan semua kehidupannya dengan kecepatan yang begitu cepat. Bahkan rasanya baru saja kemarin. Tiada ampun sehingga jika sebuah cerita itu hanya mitos adanya ternyata dalam realita banyak terjadi mungkin sudah ada puluhan tahun lalu.
Mungkinkah seseorang sanggup bertahan dari malapetaka itu? Iya dan tidak. Diperlukan proses dan pemulihan yang panjang dan konsisten. Kembali kepada dirinya dan Sang Pencipta agar hidupnya seimbang lagi. Tidak ada jslan lain selain memohon kepada Alloh S.W.T. Jika memang harus diminta kembali dan dibinasakan maka terjadilah sesuai dengan janjinya. Manusia itu jauh dari sempurna. Penuh dosa dan kebaikan. Cobaan bisa datangnya dari Manusia yang iri, dengki, sakit hati dan sebagsinya dan cobaan bisa juga langsung kepada Manusianya, mungkin sakit yang lama, keluarga dapat musibah dan sebagainya. Mungkin sejenak kita harus bercermin, apakah yang selama itu kita lakukan? Apakah kita sudah lupa? Jika kita masih merasa di coba artinya Alloh masih memperhatikan yang mungkin sudah ditegur tetapi belum mengerti juga. Berpikirlah dengan logika hingga semua ini menjadi cerita dalam hidup walau harus dibayar mahal. Tidak ada yang sanggup bertahan atas kesombongan, kejahatan, pendustaan, dan lain sebagainya. Kebaikan adalah tempat teratas, cahaya terang putih yang selalu menang. Seorang yang jahat dibalas dengan sesuatu yang jahat lalu seseorang yang baik menjadi jahat karena membalas dengan kejahatan. Itulah lingkaran setan yang harus dihindari. Yang bagus jadi buruk lalu yang buruk jadi bagus. Semua perlakuan selalu ada balasannya.
Tahun demi tahun dilewatinya. Betapa sulitnya mencari pekerjaan. Apalagi yang diharapkan selain punya penghasilan. Lembar daftar riwat hidup demi lembar masuk ke berbagai perusahaan, panggilan untuk wawancara, semua membutuhkan biaya besar. Peluh membasahi pakaian, muka dan pikiran, ternyata keadaan orang ini belum siap dari hantaman hidupnya beberapa tahun lalu hingga suatu hari dia siap untuk menghadapi dunia yang isinya riuh bagai pusaran air yang siap tersedot kedalamnya. Hingga terpikir mungkin dengan berjualan akan merubah nasibnya. Dilakukannya usaha kecil- kecil, dan ternyata tidak berhasil. Pikirannya belum siap dengan semua itu. Bagaimana tidak,
Dia sudah kehilangan anak anak tersayangnya, tempat tinggal mereka, pekerjaannya, namun apa mau dikata dia pun harus bangkit untuk bisa menghidupi dulu dirinya sendiri. Tidak ada satu orang pun yang faham dengan kondisi umumnya. Mungkin ini lebih menyakitkan daripada seseorang yang tersakiti. Pekerjaan demi pekerjaan diambilnya. Dikumpulkannya sen demi sen untuk biaya anaknya. Betapa kompleks apa yang dia jalani, hingga dia pun bingung mana yang harus jadi prioritas. Pulang hingga larut malam, tidak ada waktu selain bangun pagi buta dan pulang malam pekat. Hingga dia sempat putus asa, disetiap doanya bercucuran air mata namun senyum dan sapaan anaknya yang bisa menguatkan jiwa dan raganya. Hanya mereka harta tersisa.
Beberapa tahun kemudian.
Suatu hari dia datang mengunjungi anaknya dengan baju sangat rapih, berdasi,sepatu hitam mengkilap. Dia jemput anaknya di sekolah. Betapa anaknya bangga dan rindu melihat Ayahnya datang menjemputnya. Mereka tidak langsung pulang tetapi jalan bersama dan mencari tempat makan kesukaan anaknya. Tersirat senyum dibibir mereka, dia merasakan kebahagiaan yang tulus dan hakiki. Dia dengar dari anaknya bahwa anaknya bangga bahwa Ayahnya sudah berhasil. Sebelumnya sering ditanya sama teman-temannya, Ayahnya kerja dimana. Perih rasanya mendengar ucapan itu. Dulu ketika Ayahnya bekerja dia bangga dan percaya diri.
Sang Ayah membawanya ketempat dimana dulu sering berkunjung yaitu sebuah toko mainan dan juga mereka menonton film. Satu hari itu rasanya bagai satu detik. Berat berpisah dengan anaknya. Perasaannya tenang, bahagia sekaligus bergemuruh silih berganti.
Suatu hari anaknya study tour keluar kota bersama- sama gurunya selama 2 hari. Selain berkunjung ke museum, perpustakaan, tempat bersejarah dan pada hari kedua yaitu hari terakhir, mereka diberikan kebebasan untuk berbelanja di sebuah mall. Tentu ini yang mereka sukai dan mereka tunggu. Disaat mereka sedang berkumpul di pintu masuk mall dan para guru pun berpesan agar jangan keluar lokasi yang sudah ditentukan. Mereka harus kumpul pada waktu yang sudah di jadwalkan dan tempatnya sudah ditentukan. Tiba- tiba teman- temannya histeris ingin berphoto bersama idola mereka yaitu badut Hello Kitty. Semua merapat kearah badut itu. Hingga satu- satu diphoto. Selesai itu mereka bubar termasuk sang badut. Dibukanya topeng kepala badut itu dan tersenyumlah Pria ini kepada temannya sambil ngobrol dan berjalan namun dari jauh ada suara memanggilnya, suara yang dia kenal. Panggilan yang tidak asing lagi. Sejenak dia terkejut namun Sang Ayah tetap tersenyum dan dihampiri anaknya sambil ditekuk lutut-nya kemudian dipeluknya anaknya erat sekali, walau senyum terlihat namun air matanya menetes tidak tertahankan. Ada rasa haru dan bahagia bercampur aduk. Teman- temannya heran dan ada yang ikut terharu sedih melihat kejadian itu. Namun anak ini luar biasa, dia begitu kuat dan tegar, dia tidak malu mengatakan bahwa ini adalah Ayahnya. Dipeluknya lagi anaknya dan sambil berkata,
" Sayang, beginilah Ayah mencari uang buatmu, maafkan Ayah jika berbohong waktu itu, karena Ayah tidak ingin kamu malu".
Dan sang anak pun menjawabnya,
" Terimakasih Ayah, Kaka selalu sayang sama Ayah dan selalu berdoa kelak Ayah jadi orang hebat dan disayang Alloh".
Tidak terasa waktu bergulir hingga petang hari, mereka harus pergi kembali ke bis masing- masing dan pulang. Lambaian tangan mereka seolah kepakan sayap merpati yang terbang jauh sejauh raga mereka terpisah oleh jarak. Dan kemudiàn Sang Ayah merasakan hening suasana di Mall itu seolah pendengarannya tertutup dan semuanya bergerak lambat, hingga dia tersadar kembali. Mata indah anaknya senantiasa membuatnya selalu kuat dan berjuang bagai pejuang di terik padang pasir demi sang anak. Hanya senyum yang dàpat dia lakukan saat itu dengan tatapan matanya berbinar terus memperhatikan bis itu sampai hilang dari pandangannya.
Betapa kenyataan kadang tidak bisa dipercaya oleh sekejap mata, bahwa seorang Ayah ini tadinya punya pekerjaan yang baik dan terhormat, tempat tinggal yang bagus dan nyaman, keluarga harmonis lalu pada akhirnya sang Ayah bertahan hidup dengan menjadi seorang badut sebagai penghasilannya yang tentu nilainya jauh dengan penghasilannya dulu. Terkadang dia tidak makan seharian karena uangnya dikumpulkan untuk biaya jajan anaknya atau biaya yang mendadak. Uang yang sedikit menjadi nikmat terasa dibandingkan dulu, rasanya inilah rejeki murni dari Alloh S.W.T. Dan walau demikiansederhana penghasilannya namun masih bisa sedekah di mesjid saat sholat hari Jumat walau tidak seberapa jumlahnya.
Dia terus rasakan derita ini, terus dia nikmati kepedihan ini hingga jadi kekuatan. Dia terus bersabar dan ikhlas menerima semua ini hingga jadi pembersih hati, walau dia kadang tidak siap menjadi Manusia biasa yang hanya bekerja untuk menyambung hidupnya, Manusia yang tidak penting, tidak dianggap bagi sebuah perusahaan, Manusia yang lemah, tetapi dia masih punya keinginan dan prinsip. Hidup terus berjalan teman. Dan dari kesabaran maka terjadilah keajaiban secara harafiah. Nikmat dan bahagia berbeda dengan keinginan kita tetapi ini sudah terbaik buatnya dan belajar mati sebelum benar- benar mati.
Semoga bermanfaat dan bisa mengambil nilai- nilai baiknya.
*cerita untuk DSR, semoga sempat membacanya.