Terkadang kita lupa dengan apa yang sedang kita jalankan dalam hidup ini. Betapa banyak hal- hal yang saling berhubungan satu sama lain, dan terkadang kita sebagai pemerannya tidak tahu apa dan bagaimana. Banyak dari kita yang kehilangan jejak tidak tahu kemana hidup ini menuju. Ataukah terkadang kita merasakan sesuatu yang hilang dan terus mencari- cari. Memang semuanya terlanjur dimulai dari begitu banyak dosa- dosa, lalu pada akhirnya hanya tobatlah jalan keluarnya.
Berikut ada 4 cara agar hidup selalu bahagia dan baik pada akhirnya, siapapun kita dari manapun dan dimanapun berada.
1. Tuhan Sang Maha Pencipta
Benar sekali, inilah awal dari semua pemahaman Manusia dari dulu. Ada satu tetes dalam setiap lubuk Manusia bahwa semua ini selalu ada sebab akibatnya dan itulah akal dan pikiran yang diberikan-Nya. Segala sesuatunya mulai dari Tuhan dan berakhir kepada Tuhan juga. Bahwa kita jangan pernah sedikitpun berpaling atas semua kuasa dan perintah-Nya. Jelaslah bahwa kebahagiaan, kepedihan setiap momen bukanlah suatu kebetulan belaka bagi mereka yang berpikir, namun ada takdir atau jalan hidup di dalamnya dan kesabaran adalah kuncinya, apapun yang diberikan-Nya, lalu apa yang dilepaskan-Nya hanya Tuhan lah yang Maha mengetahui dan selalu ada makna paling baik buat kita, karena kita hanya memainkan satu peran dalam hidup ini.
2. Berbakti kepada Orang Tua
Perlu diketahui bahwa Orang Tua kita mendapat urutan kedua yang artinya siapa pun kita maka Orang Tua lah yang paling berat mengurusi kita terutama Ibu kita. Kelihatannya biasa- biasa saja tetapi ini adalah hal yang sangat dahsyat akibatnya dan langsung kita rasakan manfaatnya atau keburukannya. Banyak orang sukses dikarenakan doa seorang Ibu, dan ada orang yang hatinya beku dan hancur karena kesalahannya dimasa lalu terhadap orang tuanya. Seperti dari awal maka lingkaran hidup ini seperti itulah bahwa pada saatnya kita sebagai penerus yang akan mengurusi Mereka seperti Mereka melakukan hal paling tulusnya saat kita masih kecil. Biarkanlah Tuhan yang Maha Tahu yang akan membalas semua kebaikan kita kepada orang tua kita.
3. Jangan putuskan tali kekeluargaan
Hidup terkadang berada diatas, lalu bisa saja berada dibawah seiring dengan apa yang kita lakukan di masa lalu. Semakin kita berada diatas seharusnya tidaklah kita semakin angkuh dan sombong, padahal bagi mereka yang berpikir mengetahui bahwa semuanya itu sudah Tuhan berikan jalan buatnya dan diberikannya suatu tanggung jawab bagi mereka yang tidak beruntung.
Perbanyaklah kita untuk selalu berkunjung kepada keluarga kita, tetangga kita, teman kita bahkan mencari teman baru dan tebarkan salam hangat kepada mereka. manusia harus hidup secara berkelompok karena dari situlah kita bisa mendapatkan semua arti kehidupan yang saling berkaitan ini.
4. Melakukan kebaikan dengan memberikan sebagian apa yang kita punya
Biarpun urutannya paling akhir, namun ini juga sangat luar biasa. Siapapun kita dengan cara memberikan sebagian apa yang kita punya kepada mereka yang membutuhkan adalah penghargaan yang tidak bisa diukur dengan apapun dalam bathin setiap Manusia. Menolong dengan cara masing- masing ini akan sangat kita rasakan selama kita hidup dan sesudah kita tidak bernafas lagi. Ada semacam kekuatan luar biasa besarnya yang sudah Sang Pencipta buktikan dan janjikan kepada setiap Manusia. Terkadang manusia diberikan oleh Tuhan suatu pertemuan untuk selalu melihat dan merasakan penderitaan dengan mereka yang kurang beruntung, dan jika saatnya memang sudah tepat, maka disitulah ada kekuatan kebagiaan yang luar biasa kita rasakan dan percayalah apa yang kita punya tidak pernah akan berkurang karenanya bahkan semakin bertambah. Karena perkara ini antara hati atau perasaan Manusia dengan Tuhan Sang Pemurah. Dengan cara kita melakukan hal ini juga sebagai pembersih jiwa kita.